Bupati Mimika, Johannes Rettob, menanggapi kritikan masyarakat yang mempertanyakan realisasi visi misi pembangunan dari kampung ke kota dalam program 100 hari kerja pemerintahannya.
Ia mengakui bahwa di awal masa kerja, banyak pihak menilai bupati dan wakil bupati belum menunjukkan langkah konkret. Kritik tersebut disampaikan melalui berbagai pemberitaan maupun media sosial.
“Banyak yang mengatakan kami tidak melakukan apa-apa. Saya ingin sampaikan bahwa langkah pertama yang kami lakukan adalah mengurai benang kusut yang ada. Pekerjaan ini tidak mudah,” ujar Johannes Rettob.
Johannes menegaskan, pembenahan birokrasi menjadi fokus utama. Menurutnya, pemerintahan yang tertata akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Kalau birokrasi berjalan dengan baik, pelayanan kepada masyarakat juga akan baik, dan program-program lain bisa dilaksanakan,” jelasnya.
Untuk itu, Johannes meminta setiap pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) segera menyesuaikan struktur organisasi agar kembali pada tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) masing-masing. Ia menilai, struktur organisasi yang telah berjalan lebih dari lima tahun perlu dievaluasi dan disesuaikan dengan kebutuhan saat ini, agar mendukung terwujudnya visi misi kepala daerah.
“Dalam waktu dekat, kami akan bawa ke DPRD agar struktur organisasi ini dapat disusun dan ditetapkan sebagai Peraturan Daerah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Johannes menjelaskan bahwa pelaksanaan visi misi pemerintahannya juga terkendala dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang telah disahkan sebelum dirinya menjabat.
“Banyak orang hanya menilai dari pembangunan fisik. Padahal, kami sudah melakukan banyak upaya pelayanan agar masyarakat lebih mudah mendapatkan layanan,” katanya.
Ia menegaskan, program-program pembangunan fisik belum dapat dijalankan secara maksimal karena keterbatasan anggaran yang tidak sejalan dengan visi misi yang diusungnya.
ikuti kami di sosial media lainnya
Instagram : https://www.instagram.com/kawan_juang.or.id?igsh=MW8xNWJna2hldmxraw==
Tiktok : https://www.tiktok.com/@kawanjuang.or.id?_t=ZS-8yCxm42unWk&_r=1
Facebook : https://www.facebook.com/share/16cGyMeFRu/
